disini duduk..
si abang belum mau jalan..
tak bergerak layak karang..
bergaung di kepala..
itu-itu saja..
malas mengganti isi..
walau sudah basi..
ahh..
bang teganya dikau..
semena-mena saat kutakberdaya..
hanya bisa berdoa..
supaya kau percepat roda..
(balada gadis hitam manis diangkot)
Senin, 26 Januari 2009
Langganan:
Postingan (Atom)